Jumat, 20 Maret 2009


Mendamba cinta Mu

By. Agusta_hamied



Panjang nya jalan kehidupan

Terjalnya jalan yang ditempuh

Kerikil yang tajam

Licinnya jalan yang ditempuh senantiasa

Menggoreskan luka dan sayatan pada tubuh

Luka itu meninggalkan bekas

Dalam hati yang kecil

Ku mencoba, meraih cintaNya

Dalam tetesan air mata yang tak terbendung

Ku mencoba, meraih kasihNya

Dalam sujud yang begitu panjang

Sajadah kuterhampar

Di naungan kiblat suciMu

Mengharap kasih yang didamba

Dalam mengarungi hidup di dunia

Tengadahku memohon

Dengan untaian kata dan do’a yang berpadu

Hatiku menyatu dalam tiap bait yang terucap

Agar kerendahan dan kelembutan hati

Menjadi penawar dan penyempurna

Cinta Mu

Deraian air mata mengalir

Tasbih, tahlil dan tahmid

Menjadi ucapan yang agung

Untuk mengungkapkan kelemahan diri

Hati ini begitu keras bagai batu

Hitam, pekat dan berlubang

Jika ia menjadi cerminan diri

Hanya keburukan yang tampak dihadapanMu

Ya Rabbi…

Ku berjalan menghampiri Mu

Dalam ketidak berdayaan menghadapMu

Ku terus melaju mencari seberkas cahaya

Yang menjadi Petunjuk jalan kebenaran

Ya Rabbi…

Cintaku pada Mu tak sempurna

Karena didalam hatiku

Masih ada diantara 2 cinta

Cinta dunia dan cinta pada Mu

Ya Rabbi…

Pemilik jiwa ini

Keindahan dunia membuat ku terbuai

Usiaku bukan untuk Mu

Usiaku pergi begitu saja

Meninggalkan diri yang penuh dengan dosa

Rabbi…

Keindahan dunia Mu

Menutup mata hatiku

Menutup telingaku dari seruanMu

Menutup mataku dari peringatanMu

Rabbi…

Ampuni…

Hamba yang penuh dengan bergelimang

Noda dan dosa

Kemunafikan dan keangkuhan diri

Tidak ada komentar:

Posting Komentar